Sajak Harapan Ku ( ??? )

             

Mencoba tuk merangkai kembali setitik demi setitik kenangan,

mengumpulkan lagi bayang yang pernah ada,

simpan di yang terdalam,

namun,

dalampun tersimpannya,

saat hasrat tak kuasa tuk menahan,

rindu hati tuk menatap kembali lembaran kenangan itu,

tak tertahan,

laksana siklus hujan,

dimana kala massa air tak lagi tertampung,

tak lagi tertahan,

maka,

turun lah ia sebagai hujan,

basahi bumi hapuskan dahaga kehausan jiwa,

itu yang ku rasa,

ku buka lah peti kenangan itu,

ku lihat isi nya,

indah,

terlalu indah untuk sebuah kenangan,

terlalu indah walau teramat cepat,

aku tersenyum karena nya,

tapi,

saat aku tersadar.

ia telah pergi,

jauh,

semakin jauh,

haaah...

tak mampu tuk tetap menatapnya lagi,

aku hanya terdiam,

bisu,,,

kapan???

kapankah berakhir,

masih adakah kenangan bukan hanya kenangan?

masihkah sudi membantu ku menyusun kembali,

merangkai kembali,

lembar demi lembar,

helai demi helai,

kenangan,

masihkah...???