Masih di sini, Pesisir Selatannya Sumatera Barat. kali ini akan dibagikan tentang air terjun dan pantai. Sebelumnya kita juga sudah membahas tentang air terjun yang ada Pesisir Selatan, namun sebenarnya masih ada banyak air terjun yang tersebar diberbagai kecamatan di Pesisir Selatan. Begitu juga dengan pantai, sebagai wilayah pesisir, sudah tentu daerah ini memiliki banyak pantai termasuk Maman Bay. Kali ini kita akan membahas air terjun dan pantai yang tidak jauh dari pusat pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Painan.
Air Terjun Timbulun
Air terjun Timbulun berada di Kota Painan, dengan akses menuju air terjun yang tidak terlalu jauh. Untuk mencarinya, jika dari arah Padang, posisi pintu menuju kesini berada di jalan keluar pusat Kota Painan menuju Bengkulu. Tepatnya sesudah jembatan dijalan keluar Kota Painan, disebelah kiri bisa ditemukan papan petunjuk yang menunjukkan lokasi air terjun ini.
Untuk biaya masuk, yang penulis alami tidak ada uang masuk ataupun uang parkir. Tapi tidak tahu jika sekarang. Mungkin sudah berbeda.
Air terjun Timbulun ini terdiri dari beberapa aliran. Di aliran pertama, yang termasuk kolam dangkal, biasanya akan rami oleh penduduk sekitar maupun orang dari luar daerah terutama sore hari. Untuk air terjun yang besar, perlu mendaki beberapa menit untuk menemuinya. Kita cek saja penampakkannya.
Dari sini dapat terlihat kenampakan kolam pertama dari aliran air terjun timbulun |
Penampakan air terjun timbulun dari kejauhan |
Sedikit berpose, eksotis |
Tidak afdol jika tidak ikut mandi ketika ke air terjun
|
Air terjun timbulun ini salah satu wisata dengan akses yang tidak terlalu sulit yang ada di Pesisir Selatan, terutama letaknya juga ada di Kota Painan yang merupakan pusat pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan. Jadi, jangan lewatkan.
Maman Bay
Selanjutnya adalah Maman Bay. Maman Bay merupakan sebuah pantai pasir putih yang tersembunyi keberadaannya. Jaraknya sekitar satu kila dari pusat Kota Painan ke arah Bengkulu. Tempat pemberhentian menuju Maman Bay ini berada disekitar tebing-tebing tinggi sebelum tikungan curam pertama sekolah Kota Painan. Tepatnya berada disebelah kanan jika dari arah Padang, dulu masih ada tulisan/plang petunjuk Maman Bay ini.
Untuk biaya, sebenarnya agak mengecewakan karena selain biaya parkir, kita juga dikenakan biaya masuk mulai dari Rp. 2000-Rp 5000, jadi bayar dua kali.
Menuju Maman Bay sendiri setelah dari tempat parkir ini harus berjalan melewati jalan setapak terlebih dahulu sekitar 10 menit.
Sesampainya di Maman Bay, kita akan disuguhi pemandangan hamparan pasir putih yang membentang cukup panjang dan debur ombak yang biru. Selain itu juga ada jembatan dermaga yang menjadi salah satu spot idola selain tulisan Maman Bay itu sendiri.
Yuk langsung saja kita intip
Hamparan pasir putih Maman Bay |
Dermaga jembatan Maman Bay |
Hembusan angin dan debur ombak yang menghasilkan harmoni alam yang indah |
Pose dulu, spotnya bagus |
Salah satu spot disini |
Disini juga menyediakan sewa permainan laut sewaktu penulis kesini dulu, tapi tidak tahu bagaimana kondisinya sekarang.
Baik Timbulun maupun Maman Bay, bagi penulis dua tempat ini recomended bagi para penjelajah maupun traveler, akses yang mudah menjadi salah satu alasan untuk memilih dua tempat ini untuk didatangi.
Untuk keindahan lainnya, cek sendiri saja ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar